Persetankan rasa ini..

Sakit,

menahan hati yang terluka lagi..

Perit ,

menghadapi detik yang sama lagi,

Serik,

mengerti makna yang tiada jawapan lagi,

namun,

aku perjuang cinta.

walau di lukai berjuta kali,

walau di tinggalkan berulang kali,

walau di kelirukan dengan rasa hati.

aku tetap harus mencari,

cinta sejati yang akhirnya aku pasti..........

akan miliki. 

Till Then

Rest in peace my darling man.

See you again in heaven then. 

Menulis Tentang Kamu

Aku mahu menulis tentang kau,
Tentang kita berdua,
Bercinta kongsi hati, jiwa,
Selalu.

Mari cinta dampingi aku
Yang masih setia di sini
Menanti kamu untuk didakap, kemas
Lepaskan semua lelahmu
Menangislah di bahuku
Hapuskan air matamu, sayang.

Ingin sekali aku selami raut wajahmu
Mencari kata-kata yang bersembunyi di balik senyummu
Setiap perasaan yang ada di balik renunganmu
Biarkan semuanya pergi
Di bawa monsun di hati mu sendiri

Dan ingatlah sayang,
Di saat semua resahmu hilang,
Yang tinggal kini hanya hatimu yang kosong,
Datanglah ke dakapan ku,
Biar ku isi dengan cinta dari surga untukmu.

Ucapan

Dingin malam hangat berbahang,
sunyi pecah.

Bukan raya tiada meriam dan bauan kadbaid,
dan tahun ini malang sekali,
adat budaya itu dihalang televisyen dengan gambar jari-jemari berbalut,
malang, anak-anak baru tidak lagi kenal kadbaid cap nenas.

Selamat hari raya Aidilfitri, maaf kalau ada salah silap terkasar bahasa. :)